Tim peneliti dari Newcastle University mengatakan bahwa, makanan
sehari-hari yang biasa kita temui ternyata bisa memicu kanker. Dengan demikian,
mewaspadai dengan membatasi konsumsinya dapat menjadi ikhtiar kita dari terkena
penyakit kanker.
“Sederet produk yang hampir pasti bisa ditemukan di dapur rumah
ternyata mengandung zat yang dapat memicu penyakit kanker.” Demikian dilaporkan
DW, Sabtu (9/5/2015) dengan menyertakan daftar beberapa bahan makanan itu.
1. Minyak Nabati
Dalam pembuatannya, minyak nabati yang kebanyakan didapat dari bunga matahari berulangkali mengalami proses pewarnaan agar terlihat menggiurkan. Minyak ini mengandung asam lemak Omega 6 yang sebenarnya sehat, tapi bisa menggandakan risiko terkena kanker payudara atau prostata jika dikonsumsi berlebihan. Temuan tersebut dipublikasikan dalam The Journal of Clinical Investigation.
Dalam pembuatannya, minyak nabati yang kebanyakan didapat dari bunga matahari berulangkali mengalami proses pewarnaan agar terlihat menggiurkan. Minyak ini mengandung asam lemak Omega 6 yang sebenarnya sehat, tapi bisa menggandakan risiko terkena kanker payudara atau prostata jika dikonsumsi berlebihan. Temuan tersebut dipublikasikan dalam The Journal of Clinical Investigation.
2. Buah-buahan Non Organik
Buah-buahan jenis ini tergolong berbahaya lantaran telah terpapar zat pestisida dan pupuk nitrogen. Kendati kandungan residu kimia yang dimiliki setiap buah berada di bawah batas yang ditetapkan WHO, konsumsi secara berkala dalam kurun waktu lama akan berujung pada “penumpukan” zat-zat berbahaya di dalam tubuh.
Buah-buahan jenis ini tergolong berbahaya lantaran telah terpapar zat pestisida dan pupuk nitrogen. Kendati kandungan residu kimia yang dimiliki setiap buah berada di bawah batas yang ditetapkan WHO, konsumsi secara berkala dalam kurun waktu lama akan berujung pada “penumpukan” zat-zat berbahaya di dalam tubuh.
3. Daging Olahan
Kendati terasa nikmat, daging olahan seperti sosis dan daging kornet memiliki kandungan garam dan bahan pengawet yang sangat tinggi. Adalah Carcinogenic Precursor atau Sodium Nitrit yang terkandung dalam daging olahan yang meningkatkan pertumbuhan sel kanker.
Kendati terasa nikmat, daging olahan seperti sosis dan daging kornet memiliki kandungan garam dan bahan pengawet yang sangat tinggi. Adalah Carcinogenic Precursor atau Sodium Nitrit yang terkandung dalam daging olahan yang meningkatkan pertumbuhan sel kanker.
4. Minuman Bersoda
Coca Cola, Pepsi dkk. tidak cuma mengandung gula dalam jumlah besar, tapi juga zat pewarna buatan. Versi diet minuman bersoda ditengarai lebih berbahaya, karena menggunakan pemanis buatan dan banyak mengandung Sodium. Menurut penelitian Food and Drug Administration di Amerika Serikat, otak manusia bisa mengembangkan ketergantungan kimiawi terhadap minuman bersoda yang memicu konsumsi berlebihan.
Coca Cola, Pepsi dkk. tidak cuma mengandung gula dalam jumlah besar, tapi juga zat pewarna buatan. Versi diet minuman bersoda ditengarai lebih berbahaya, karena menggunakan pemanis buatan dan banyak mengandung Sodium. Menurut penelitian Food and Drug Administration di Amerika Serikat, otak manusia bisa mengembangkan ketergantungan kimiawi terhadap minuman bersoda yang memicu konsumsi berlebihan.
5. Daging Merah
Dalam jumlah normal, daging merah tidak membahayakan kesehatan tubuh. Tapi jika berlebihan, konsumsinya bisa menggandakan risiko terkena kanker usus atau prostat. Menurut penelitian University of California, daging merah mengandung molekul gula Neu5Gc, sejenis asam silikat yang bisa memicu kanker.
Dalam jumlah normal, daging merah tidak membahayakan kesehatan tubuh. Tapi jika berlebihan, konsumsinya bisa menggandakan risiko terkena kanker usus atau prostat. Menurut penelitian University of California, daging merah mengandung molekul gula Neu5Gc, sejenis asam silikat yang bisa memicu kanker.
6. Tepung Putih
Tepung menjadi berwarna putih setelah melalui proses pemutihan dengan gas klorin. Dalam bentuk cair, senyawa ini juga sering digunakan buat memutihkan pakaian. Proses pemutihan terhadap tepung melenyapkan nyaris semua nutrisi yang ada.
Tepung menjadi berwarna putih setelah melalui proses pemutihan dengan gas klorin. Dalam bentuk cair, senyawa ini juga sering digunakan buat memutihkan pakaian. Proses pemutihan terhadap tepung melenyapkan nyaris semua nutrisi yang ada.
7. Cemilan Bergaram
Selain karena kandungan garam yang tinggi, keripik kentang atau sejenisnya patut dihindari lantaran mengandung zat pemicu kanker. Demi menjaga kerenyahan keripik, produsen menggunakan Acrylamide yang juga terdapat dalam rokok. International Agency for Research on Cancer menyebut Acrylamide sebagai Karsinogen alias zat pemicu kanker.
Sumber : muslimina.blogspot.com
Selain karena kandungan garam yang tinggi, keripik kentang atau sejenisnya patut dihindari lantaran mengandung zat pemicu kanker. Demi menjaga kerenyahan keripik, produsen menggunakan Acrylamide yang juga terdapat dalam rokok. International Agency for Research on Cancer menyebut Acrylamide sebagai Karsinogen alias zat pemicu kanker.
Sumber : muslimina.blogspot.com
Kanker bukan lagi penyakit yang bisa diremehkan, namun bukan berarti tidak bisa disembuhkan. Kini telah hadir Kapsul Kanker Bina Syifa Mandiri yang sangat efektif mengatasi sel kanker hingga ke akar-akarnya
Kanker adalah segolongan penyakit yang ditandai dengan pembelahan sel yang tidak terkendali dan kemampuan sel-sel tersebut untuk menyerang jaringan biologis lainnya, baik dengan pertumbuhan langsung di jaringan yang bersebelahan (invasi) atau dengan migrasi sel ke tempat yang jauh (metastasis). Pertumbuhan yang tidak terkendali tersebut disebabkan kerusakan DNA, menyebabkan mutasi di gen vital yang mengontrol pembelahan sel. Beberapa buah mutasi mungkin dibutuhkan untuk mengubah sel normal menjadi sel kanker. Mutasi-mutasi tersebut sering diakibatkan agen kimia maupun fisik yang disebut karsinogen. Mutasi dapat terjadi secara spontan (diperoleh) ataupun diwariskan (mutasi germline). Kanker dapat menyebabkan banyak gejala yang berbeda, bergantung pada lokasinya dan karakter dari keganasan dan apakah ada metastasis. Sebuah diagnosis yang menentukan biasanya membutuhkan pemeriksaan mikroskopik jaringan yang diperoleh dengan biopsi.
Paduan sinergis berbagai herbal pilihan terbukti efektif merontokkan sel-sel kanker.
Kami memiliki beberapa konsumen penderita kanker yang rutin melaporkan perkembangan penyakitnya. Terbukti, para konsumen kami mengalami kemajuan yang signifikan dan derita kanker, yang belum pernah diperoleh sebelumnya.
Saatnya kita terbebas dari penyakit kanker….
Kami memiliki beberapa konsumen penderita kanker yang rutin melaporkan perkembangan penyakitnya. Terbukti, para konsumen kami mengalami kemajuan yang signifikan dan derita kanker, yang belum pernah diperoleh sebelumnya.
Saatnya kita terbebas dari penyakit kanker….
Kemasan : Botol isi 50 kapsul
Info 085 100 874 687, PIN BB 55B88BA1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar